Bangkapost – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Rantau turut menghadiri kegiatan pertemuan Program Pengendalian dan Pencegahan (P2) Tuberkulosis yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Tapin. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai langkah awal dalam pembentukan KOPI TB (Koalisi Organisasi Profesi untuk Penanggulangan TBC) guna mendukung target eliminasi TBC tahun 2030. Rutan Rantau diwakili oleh Perawat Terampil, Adila Nur Wifaq, yang aktif berkontribusi dalam jalannya pertemuan.
Pertemuan yang dihadiri oleh berbagai instansi kesehatan dan organisasi profesi ini membahas pentingnya sinergi dalam penanggulangan TBC di Kabupaten Tapin. KOPI TB dirancang sebagai wadah kolaborasi antarorganisasi profesi kesehatan, termasuk fasilitas pemasyarakatan, untuk menyatukan strategi dalam mendeteksi, mengobati, dan mencegah penyebaran TBC, khususnya di lingkungan rawan seperti Lapas dan Rutan.
Keterlibatan Rutan Rantau dalam pertemuan ini menunjukkan komitmen nyata terhadap upaya peningkatan kualitas layanan kesehatan bagi warga binaan. Melalui kolaborasi bersama Dinas Kesehatan, Rutan Rantau siap mendukung penguatan program deteksi dini, pengobatan tepat, dan monitoring kondisi warga binaan yang terindikasi TBC.
Kepala Rutan Kelas IIB Rantau, Renaldi Hutagalung, mengapresiasi langkah strategis ini dan menyatakan kesiapan pihaknya untuk mendukung program nasional. “Kami mendukung penuh program eliminasi TBC dan siap bersinergi dengan Dinas Kesehatan maupun organisasi profesi lainnya. Kesehatan warga binaan adalah tanggung jawab bersama, dan kami siap menjadi bagian dari solusi untuk bebas TBC 2030,” tegasnya.
Dengan adanya dukungan lintas sektor, termasuk dari lingkungan pemasyarakatan, diharapkan pembentukan KOPI TB di Kabupaten Tapin dapat segera terealisasi dan menjadi model kerja sama daerah dalam penanggulangan TBC yang berkelanjutan dan efektif.
- Rutan Rantau