12 VCC Indonesia Terbaik untuk Pembayaran Digital Aman dan Cepat -->

12 VCC Indonesia Terbaik untuk Pembayaran Digital Aman dan Cepat

27 Oktober 2025, 22:30

Di era digital, pembayaran online menjadi kebutuhan pokok bagi pelaku usaha. Salah satu instrumen yang populer adalah Virtual Credit Card (VCC), terutama karena kemudahan pembuatan dan keamanannya. Di Indonesia, layanan VCC tidak hanya disediakan oleh bank besar tetapi juga oleh startup fintech yang fokus pada solusi pembayaran.


Artikel ini menghadirkan dua belas rekomendasi VCC Indonesia dengan mempertimbangkan keamanan, kemudahan aktivasi, dan dukungan untuk bisnis lokal. Kami membuka dengan pembahasan Mekari Limitless Card dan menutup dengan sorotan mengenai bagaimana VCC ini terintegrasi dengan sistem pengelolaan keuangan.


Pemilik usaha sering mencari vcc indonesia untuk pembayaran digital aman agar data pembayaran terlindungi dari fraud. Pada saat yang sama, kebutuhan vcc indonesia terpercaya untuk pembayaran internasional semakin meningkat seiring banyaknya bisnis yang bertransaksi lintas negara. Rangkuman berikut membahas berbagai produk yang tersedia, mulai dari bank lokal hingga solusi fintech global.


12 Rekomendasi VCC Indonesia

1. Mekari Limitless Card – VCC dengan Sistem Kontrol Pengeluaran Digital

Mekari Limitless Card menyediakan fasilitas pembuatan VCC tak terbatas yang bisa digunakan untuk pembayaran digital, baik domestik maupun internasional. Kartu ini terintegrasi dengan Mekari Expense sehingga setiap transaksi langsung tercatat.


Keunggulan: Pembuatan kartu instan, kontrol limit per kartu, promo eksklusif Visa, dan integrasi pelaporan otomatis. Kekurangan: Hanya mendukung jaringan Visa. Kisaran Biaya: Gratis penerbitan; biaya berlaku untuk penarikan tunai atau konversi mata uang.


2. Paper Pioneer Card

Produk dari Paper.id ini memudahkan pembuatan VCC untuk pelaku usaha kecil dan menengah. Fitur: Aktivasi online, kontrol limit, dan integrasi ke sistem paper.id. Keunggulan: Proses pengajuan cepat dan dukungan tim customer service. Kekurangan: Biaya transaksi hingga 1,3% dapat menjadi pertimbangan.


3. Paper Horizon Card

Selain Pioneer, Paper.id memiliki Horizon Card dengan fitur unlimited card, cashback, dan tempo pembayaran sampai 60 hari. Cocok untuk bisnis yang membutuhkan banyak kartu untuk tim berbeda. Kelebihan: Laporan real‑time, promo cashback, penerbitan kartu atas nama perusahaan. Kekurangan: Integrasi ke software lain terbatas.


4. Digibank Instacard

Layanan dari Digibank by DBS ini memungkinkan pembuatan kartu kredit virtual dalam hitungan detik. Keunggulan: Proses pengajuan cepat, dapat digunakan untuk transaksi online global. Kelemahan: Limit tergantung kartu kredit utama dan tidak ada fitur multi‑user.


5. Jenius e‑Card

Jenius menyediakan e‑Card yang terhubung ke saldo Jenius, cocok untuk belanja online. Keunggulan: Pengajuan via aplikasi, kontrol limit mandiri, tanpa biaya bulanan. Kekurangan: Limit lebih kecil dibanding kartu kredit dan tidak tersedia multi‑user.


6. Honest Card

Seperti dibahas pada artikel sebelumnya, Honest Card menawarkan kartu digital tanpa nomor fisik. Keunggulan: Keamanan tinggi, limit yang dapat ditingkatkan, dan dukungan transaksi internasional. Kekurangan: Tidak terintegrasi dengan sistem akuntansi bisnis.


7. Volopay

Volopay mendukung pembuatan VCC unlimited dengan kemampuan multi‑currency dan integrasi ke akuntansi. Keunggulan: Pelaporan real‑time, dukungan global, dan regulasi ketat. Kekurangan: Biaya langganan berbasis jumlah pengguna dan volume transaksi.


8. Xendit Virtual Card

Xendit merupakan perusahaan payment gateway Indonesia yang menyediakan VCC bagi merchant yang ingin melakukan pembayaran online. Fitur: Limit dapat disesuaikan, API untuk integrasi ke platform e‑commerce, dan dukungan multi‑user. Kelebihan: Mudah diintegrasikan ke website atau aplikasi. Kekurangan: Lebih fokus pada bisnis B2B sehingga biaya mungkin lebih tinggi untuk UKM kecil.


9. Midtrans Virtual Card

Midtrans, bagian dari Gojek Group, menawarkan VCC untuk pembayaran digital. Keunggulan: Sistem keamanan berlapis, integrasi dengan e‑commerce terkemuka, dan dukungan customer support lokal. Kekurangan: Proses onboarding memerlukan verifikasi bisnis dan integrasi teknis.


10. DOKU VCC

DOKU melayani pengguna individu dan bisnis dengan VCC yang dapat diisi ulang. Keunggulan: Top up mudah melalui berbagai bank, diterima di merchant Visa. Kekurangan: Limit relatif kecil dan ada biaya top up.


11. Payoneer Virtual Card

Payoneer memungkinkan pengguna membuat kartu virtual untuk menerima pembayaran dari platform seperti Amazon, Upwork, dan lain‑lain. Keunggulan: Mendukung multi‑currency, diterima di banyak merchant, dan mudah diatur. Kekurangan: Biaya konversi dan annual fee cukup tinggi.


12. Wise (TransferWise) Virtual Card

Wise menawarkan kartu virtual multi‑mata uang yang terhubung ke saldo akun Wise. Keunggulan: Kurs kompetitif, transparansi biaya, dan dapat digunakan di lebih dari 200 negara. Kekurangan: Tidak ada fitur multi‑user khusus bisnis dan verifikasi identitas cukup panjang.


Penutup

VCC menyediakan lapisan keamanan tambahan dan fleksibilitas untuk bisnis yang sering bertransaksi online. Dua belas produk yang dibahas menunjukkan bahwa pasar Indonesia menawarkan banyak pilihan, mulai dari solusi lokal seperti Mekari Limitless Card, Paper Pioneer Card, hingga produk global seperti Wise dan Payoneer. Perusahaan yang membutuhkan vcc indonesia untuk pembayaran digital aman sekaligus vcc indonesia terpercaya untuk pembayaran internasional dapat mengkombinasikan beberapa layanan tergantung kebutuhan. Integrasi dengan Mekari Expense akan membantu memonitor setiap transaksi, memudahkan rekonsiliasi, dan memastikan keuangan perusahaan selalu sehat.

TerPopuler