Bangkapost – Suasana khidmat menyelimuti Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kerobokan saat seluruh jajaran pegawai mengikuti upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Rabu (1/10). Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk merefleksikan kembali makna Pancasila sebagai fondasi bangsa yang telah teruji oleh berbagai tantangan sejarah.
Di bawah langit pagi yang cerah, para pegawai berdiri dengan sikap penuh hormat. Pengibaran bendera Merah Putih dan lantunan lagu kebangsaan berlangsung dengan khidmat, seakan
meneguhkan kembali semangat persatuan. Lebih dari sekadar seremoni, upacara ini menghadirkan ruang renungan akan pentingnya nilai-nilai Pancasila seperti persatuan, keadilan, dan gotong royong dalam menjaga harmoni bangsa.
Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIA Kerobokan, Hudi Ismono, dalam amanatnya menyampaikan bahwa Pancasila adalah kompas moral yang tetap relevan di setiap zaman. “Peringatan ini mengingatkan kita semua untuk tidak hanya menjaga jalannya organisasi, tetapi juga menanamkan nilai kebangsaan dalam setiap langkah pengabdian. Pancasila adalah energi yang memandu kita untuk bekerja dengan integritas dan semangat kebersamaan,” tegasnya.
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lapas Kerobokan menjadi tekad bersama jajaran pegawai untuk terus menjadikan integritas, persatuan, dan pengabdian sebagai bagian dari budaya kerja sehari-hari. Pancasila bukan hanya dasar negara, melainkan sumber inspirasi untuk terus berbuat yang terbaik bagi masyarakat dan bangsa.
- Lapas Kerobokan